Rabu, 30 November 2016

Curug Cikondang

Curug Cikondang dikenal sebagai Niagara mini Indonesia. Letaknya tak jauh dari Situs Gunung Padang yang terletak di Desa Sukadana, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Propinsi Jawa Barat. Berjarak tempuh sekitar 2 jam dari Kota Cianjur.  Dapat ditempuh melalui jalur masuk ke situs Megalitikum Gunung Padang.

Curug Cikondang memiliki ketinggian sekitar  50 m dan berada diantara hamparan perkebunan teh PTP VIII. Curug Cikondang ternyata bukan bentukan mata air asli melainkan lebih karena tumpahan aliran sungai yang jatuh mengalir melalui tebing besar. Ukurannya terbilang sangat besar. Deru air jatuhnya pun sangat deras khususnya di musim penghujan.



Kondisi jalan yang kurang baik mengharuskan wisatawan yang ingin menuju lokasi Curug Cikondang ini menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat dengan kondisi baik, sebaiknya wisatawan tidak menggunakan mobil sedan karena keadaan jalan yang berbatu dan berlumpur.


Khususnya di akhir pekan banyak wisatawan yang datang berkunjung ke curug ini. Wisatawan yang datang menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat dapat memarkirkan kendaraannya di area parker yang telah disediakan. Dari area tempat parkir wisatawan harus melewati jalan setapak di pinggiran perkebunan teh PTPN VIII Panyairan dengan jarak kurang lebih 1 Km untuk menuju lokasi Curug Cikondang.


Jika wisatawan ingin berenang atau sekadar berendam di Curug ini Anda di haruskan untuk berhati-hati. Di bagian atas curug ini terdapat pengolahan atau penambangan emas secara tradisional. Biasanya, pengolahan emas ini menggunakan air raksa atau merkuri untuk memisahkan emas dari tanah, sayangnya limbah merkuri ini dibuang langsung ke aliran air yang menuju ke Crug Cikondang, sehingga wisatawan tidak diperbolehkan berada dalam air dalam waktu yang cukup lama, karena akan berdampak buruk pada kesehatan kulit, biasanya gejalanya akan timbul rasa gatal gatal, bentol bentol atau bintik bintik merah pada kulit. Namun biasanya gejala ini akan segera hilang saat dibilas dengan sabun dan air bersih.

Di sekitar area parkir telah disediakan fasilitas penunjang yang berupa mandi umum untuk wisatawan. Dan terdapat warung kecil untuk sekadar mengganjal perut yanglapar sehabis bermain di Curug Cikondang ini .

Semoga saja untuk kedepannya keindahan Curug Cikondang ini dapat didukung oleh pengelolaan yang baik, sehingga pengelolaan dan sarana penunjang di sekitar Curug dapat ditingkatkan, baik dari segi keamanan, akses jalan, tiket masuk, pemeliharaan, lahan parkir dan lain-lain, karena dengan adanya pengelolaan yang baik dapat meningkatkan jumlah wisatawan dan tingkat kepuasan wisatawan yang datang berkunjung ke Curug Cikondang.













Tidak ada komentar:

Posting Komentar